Tuesday, December 5, 2017

Kesiangan

Dan aku terlihat dia
Terkesima melihat cahaya pagi
Bila masanya waktu berlalu?
Mengapa kawan itu tidak mengejutku?
Dan kini kehidupan telah meninggalkan aku

Dalam remang-remang polusi pagi
Dia masih lagi berdiri di seberang ini
Tidak berani menyeberang jalan
Bertali arus dengan kenderaan
Mesin-mesin tiada berperasaan

Aku lihat matanya dikalih
Dari mata-mata yang menghukum
Sedang dia berdiri di simpang
Masih memakai dosa-dosa semalam
Pastinya ini bukan pakaian
Untuk kerja harian atau basahan.

Mentari semakin meninggi
Suhu dan renda-renda baju
Mula menggigit kulit
Panas sampai ke tulang
Dan dia hilang ditelan sebuah teksi usang....

No comments:

Post a Comment

Eid

Silap dan salahmu aku maafkan, tapi perbuatanmu, menyakiti hatiku, susah nak dipadamkan. Bila sampai di sana nanti, bila ditany...